Pipa HDPE merupakan satu diantara beberapa jenis produk perpipaan dari material thermoplastik. Material yang unik membuat produk ini memiliki karakter ideal sebagai media transportasi air bersih yang terbaik dan sesuai dengan standard Food Grade.
Dalam penggunaaanya bahan HDPE sudah bukan hal baru lagi digunakan sebagai material bahan baku produk perindustian. Turunan bahan thermoplastic ini memiliki karakter unik, yakni kuat, lentur, tidak mudah rusak dan meleleh pada suhu tinggi.
Kombinasi beberapa karakter tersebut membuat material HDPE digunakan pada berbagai produk dengan standard Food Grade. Seperti peralatan makan, minum, peralatan bayi, mainan, serta bahan lain yang sepenuhnya aman digunakan tanpa efek samping terjadinya pencemaran.
Faktor pencemaran tak hanya terjadi pada lingkungan sekitar, tapi juga kualitas material bahan baku yang buruk. Dalam hal ini material yang mudah rusak, dan berisiko tertelan atau memberi efek samping kurang baik bagi Kesehatan.
Salah satu produk terbaik dengan material bernama high density polyethylene adalah pipa HDPE. Digunakan sebagai transportasi air bersih, bahan yang juga dikenal dengan istilah PE-100 ini memberikan hasil maksimal, terutama untuk saluran air bersih.
Baca Juga : Harga Pipa PE-100 atau HDPE
Kebutuhan air bersih umumnya membutuhkan produk perpipaan yang tangguh. Dengan kemampuan mengalirkan air dari sumber ke tempat dimana air dibutuhkan. Dalam prosesnya, pipa Besi awalnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Hanya saja, pipa besi sering terkendala dengan permasalahan karat, sehingga tidak memiliki usia pakai sesuai harapan. Sebagai gantinya, orang mulai berpikir menggunakan material thermoplastic yang umumnya tidak mengenal istilah karat.
Sebelum produk pipa HDPE, jenis perpipaan dari material polyvinyl chloride digunakan sebagai pengganti pipa Besi di pertengahan era tahun 50an. Produksi masal dalam skala besar kemudian terjadi di Eropa, dan memulai revolusi perpipaan dari material thermoplastik.
Sayanya usaha awal penggunaan material thermoplastic jenis PVC dianggap kurang maksimal. Terlebih bahan ini dianggap berisiko mengganggu Kesehatan karena unsur timbal yang dapat meningkatkan risiko munculnya kanker.
Bahan ini kerap terpisah dari produk pipa setelah proses penggunaan dalam jangka waktu tertentu. Karena umumnya pipa PVC konvensional memiliki tingkat keretakan sangat tinggi, dan kerap dipengaruhi oleh lingkungan sekitar.
Hingga pada akhirnya, tercetus ide menggunakan bahan thermoplastic lain dari bahan HDPE. Penggunaan material ini mampu mengurangi kekurangan yang ada pada jenis pipa besi, sekaligus memperbaiki nama baik material thermoplastic yang dianggap mudah rusak.
Dengan material bahan baku yang tepat, transportasi air dapat dilakukan bebas kendala, terlebih faktor cuaca dan kemungkinan terjadi benturan benda tumpul. Karena material HDPE pada umumnya memiliki sifat kuat, lentur dengan tingkat keretakan rendah.
Baca : Mengenal Kelebihan Pipa HDPE
Spesifikasi Produk
Berbeda dengan produk pipa Thermoplastik kebanyakan, pipa HDPE memiliki varian Roll, selain Varian dalam bentuk batang. Kemasan ini membuat ukuran lebih bervariasi, karena mampu direntangkan lebih dari 50 hingga ratusan meter dalam satu roll.
Keberadaan varian roll tak terlepas dari tingkat kelenturan produk yang sangat baik. Sehingga saat dikembalikan (lurus) pipa dapat mmenyesuaikan dengan medan sekitar, layaknya produk pipa dalam bentuk batang.
Hanya saja produk pipa dalam bentuk roll tidak tersedia dalam semua diameter. Penyesuaian mobilitas produk, varian roll hanya tersedia dalam ukuran diameter ½ inch hingga 4 inch, karena diameter diatasnya akan membuat gulungan pipa semakin besar.
Di Indonesia produk pipa HDPE tersedia dalam beragam varian diameter. Mulai dari ½ inch hingga lebih dari 24 inch. Semua tersedia dan dapat digunakan sesuai kebutuhan, baik saluran air sederhana, sedang hingga besar.
Selain varian roll dan batang, produk pipa HDPE juga tersedia dalam beragam kebutuhan tekanan. Sesuai dengan standar SNI, beberapa pabrikan besar pipa jenis ini menggunakan tak kurang 5 jenis kebutuhan tekanan.
Dalam hal ini biasa dikenal dengan istilah PN atau Pressure Nominal, atau kekuatan pipa terhadap tekanan tertentu. Dalam hal ini, varian PN yang sering ada pada produk yang juga dikenal dengan nama Pipa PE-100 ini diantaranya PN-6.3, PN-8, PN-10, PN-12.5 dan PN-16.
Perbedaan kekuatan pipa terhadap tekanan secara fisik dibedakan berdasar tingkat ketebalan pipa. Atau semakin kecil PN makan akan semakin tipis tebal dinding, begitu juga sebaliknya. Semakin besar PN maka semakin tebal dinding pipa.
Sementara dalam hal diameter, produk pipa HDPE sering digunakan baik untuk proyek swasta hingga pemerintah. Sehingga standard dimensi produk, sering dibuat berdasarkan standard Nasional Indonesia, atau SNI.
Sumber : RagamPipa
Aplikasi penggunaan Pipa HDPE
Secara umum, produk pipa HDPE digunakan untuk beragam jenis kebutuhan saluran air bersih bertekanan dan sesuai dengan standard kesehatan, atau Food Grade. Baik dalam skala kecil hingga besar, seperti jalur utama air dan sebagainya.
Jaringan Pipa Bawah Air
Dibutuhkan jenis produk perpipaan terbaik karena membutuhkan tingkat durabilitas yang tinggi. Dalam kebutuhan transportasi pipa bawah air, pipa HDPE memiliki sejumlah keuntungan yang memungkinkan proses berjalan dengan baik dan sempurna.
Bobot pipa yang ringan membuat proses penyambungan bisa dilakukan di atas kapal atau di atas air. Sehingga proses penyambungan dapat dilakukan dengan baik sesuai dengan kebutuhan kebutuhan perpipaan yang ideal.
Pemasangan di Medan Sulit
Seperti di Indonesia, tak semua daerah memiliki medan yang landai, dan mudah dalam proses instalasi pipa. Oleh karena itu, dibutuhkan produk dengan tingkat fleksibilitas tinggi, sehingga saat digunakan dapat menyesuaikan dengan kontur tanah atau medan.
Pipa HDPE memiliki tingkat fleksibilitas tinggi, sehingga selain memiliki varian dalam bentuk roll, juga memiliki kemampuan penyesuaian yang baik dengan kontur tanah. Sehingga ideal digunakan di daerah dengan kontur medan sulit, seperti rawa-rawa dan bukit.
Saluran utama air bersih
Saluran utama air bersih kerap dibutuhkan untuk beragam aktivitas, seperti pertambangan, pertanian, perikanan komersial, hingga perumahan. Kebutuhan ini biasanya terpenuhi dengan pipa besi, namun pipa HDPE membuat proses berjalan lebih efektif.
Ini dikarenakan pipa HDPE memiliki tingkat kelenturan dan kekuatan sangat baik, seperti pipa Besi. Hanya saja dalam hal kelemahan, pipa dari material thermoplastik HDPE tidak memiliki sifat karat, sehingga dapat digunakan hingga usia pakai lebih dari 50 tahun.